Klasemen Inter Miami Top Skor MLS
score.co.id – Sebuah kekuatan tak terbendung terus berjalan di Major League Soccer. Sementara sorotan dunia mungkin tertuju pada pencapaian megah Harry Kane di Eropa, di Amerika Serikat, Lionel Messi justru sedang dalam proses menciptakan sebuah narasi dominasi yang sama sekali berbeda, mungkin bahkan lebih luar biasa. Pada usia 38 tahun, sang maestro tidak hanya sekadar bermain; ia mendefinisikan ulang standar kehebatan individu dan dampaknya terhadap sebuah tim. Inter Miami CF, yang dahulu hanya tim papan tengah, kini berubah menjadi mesin gol yang ditakuti, dan nama Lionel Messi dengan kokoh bercokol di puncak klasemen pencetak gol MLS 2025.
Peta Persaingan Sepatu Emas MLS 2025
Memasuki akhir September 2025, persaingan memperebutkan Sepatu Emas MLS memanas. Namun, di tengah persaingan ketat, satu nama tampak sulit disaingi: Lionel Messi. Penyerang andalan Inter Miami CF ini memimpin klasemen dengan koleksi 24 gol. Keunggulannya semakin kokoh setelah penampilan spektakulernya pada 25 September 2025 melawan New York City FC. Dalam kemenangan telak 4-0, Messi tidak hanya mencetak brace (dua gol) tetapi juga menyumbang satu assist, menunjukkan kelas dunia yang masih melekat padanya.

Pesaing Terdekat
Posisi runner-up sementara diisi oleh penyerang Los Angeles FC, Denis Bouanga, yang mengumpulkan 22 gol. Tidak jauh di belakang, Sam Surridge dari Nashville SC berada di peringkat ketiga dengan 21 gol. Meski jaraknya tipis, ritme konsistensi dan kemampuan Messi mencetak gol dalam jumlah banyak (multi-goal games) dalam beberapa pertandingan membuatnya dianggap sebagai favorit kuat untuk meraih penghargaan individu bergengsi tersebut.
Klasemen Sementara Top Skor MLS (26 September 2025)
| Peringkat | Pemain | Klub | Gol | Assist |
|---|---|---|---|---|
| 1 | Lionel Messi | Inter Miami CF | 24 | 13 |
| 2 | Denis Bouanga | Los Angeles FC | 22 | 8 |
| 3 | Sam Surridge | Nashville SC | 21 | 5 |
| 4 | Evander | FC Cincinnati | 17 | 13 |
| 5 | Alonso Martínez | New York City FC | 17 | 2 |
Tabel ini tidak hanya menegaskan kepemimpinan Messi dalam hal mencetak gol, tetapi juga mengungkap dimensi lain dari permainannya yang luar biasa: kolom assist. Inilah yang membedakannya dari pesaingnya.
Lebih dari Sekadar Pencetak Gol: Analisis Kontribusi Total Messi
Jika hanya melihat angka 24 gol, seseorang mungkin bisa berkata persaingan masih terbuka. Namun, dampak sejati Messi terletak pada kontribusi totalnya. Dengan 13 assist yang telah dibagikannya, total kontribusi golnya (gol + assist) mencapai angka fantastis 37. Angka ini bukan hanya yang terbaik di liga, tetapi juga membawanya ke wilayah sejarah.
Catatan Sejarah: Dengan pencapaian ini, Messi menjadi pemain pertama dalam sejarah MLS yang berhasil mencatatkan 35 atau lebih kontribusi gol dalam dua musim berturut-turut.
Rekor ini adalah bukti nyata konsistensi dan tingkat dominasi yang benar-benar baru di liga Amerika. Kehadiran Messi memaksa para pengamat untuk menggeser paradigma dalam menilai pemain ofensif. Fokusnya tidak lagi semata-mata pada “siapa yang mencetak gol terbanyak”, tetapi pada “siapa yang memiliki dampak terbesar dalam membangun dan menyelesaikan serangan tim”. Pergeseran perspektif inilah yang bisa disebut sebagai bagian dari “Efek Messi” – sebuah pengaruh yang mengubah cara kita memandang permainan.
Pengejaran yang Belum Pernah Terjadi: MVP Kedua dan Tempat dalam Sejarah
Statistik monster yang ditorehkan Messi secara otomatis menempatkannya sebagai kandidat terkuat untuk meraih Landon Donovan MLS MVP Award. Namun, yang dikejarnya bukanlah sekadar penghargaan. Ini adalah pengejaran terhadap sejarah.
Fakta Bersejarah
Dalam sejarah panjang MLS, belum pernah ada pemain yang berhasil memenangkan penghargaan MVP secara beruntun. Jika Messi berhasil melakukannya, ia akan mengukir pencapaian unik yang memisahkannya dari semua legenda liga sebelumnya.
Argumentasi untuk MVP keduanya semakin kuat dengan rekor pertandingan multi-gol. Pertunjukan melawan NYCFC adalah yang kedelapan kalinya ia mencetak dua gol atau lebih dalam satu pertandingan di musim ini, menyamai rekor liga. Yang paling mencengangkan adalah ia melakukan semua ini di usia 38 tahun. Di sebuah liga dengan tuntutan fisik tinggi, jadwal perjalanan yang padat, dan kondisi cuaca yang beragam, Messi membuktikan bahwa kecerdasan sepakbola, positioning, dan teknik tingkat dewa dapat mengalahkan segala keterbatasan fisik. Ia bukan hanya menua dengan anggun; ia mendefinisikan ulang apa artinya menjadi pemain top di usia senja kariernya.
Katalisator Kesuksesan: Dari Superstar menjadi Jangkar Playoff
Pada akhirnya, kehebatan individu dalam sepakbola harus bermuara pada kesuksesan kolektif. Dan di sinilah dampak Messi terasa paling nyata bagi Inter Miami CF. Sebelum kedatangannya, klub ini adalah penghuni klasemen menengah yang kesulitan bersaing secara konsisten. Kini, mereka telah bertransformasi menjadi kekuatan serius yang sudah mengamankan tiket ke Audi 2025 MLS Cup Playoffs.
Kontribusi gol dan assist Messi yang masif telah menjadi jangkar bagi seluruh tim. Kemampuannya untuk memutuskan pertandingan dalam momen-momen krusial memberikan keyakinan dan stabilitas yang tidak dimiliki Inter Miami sebelumnya. Kisah mereka adalah bukti sempurna bagaimana seorang pemain dengan bakat generasi dapat mengangkat level seluruh organisasi dan mengubah peta kekuatan di sebuah liga.
Kesimpulan: Sebuah Dominasi yang Menentukan Zaman
Puncak klasemen top skor MLS 2025 menceritakan lebih dari sekadar siapa yang paling sering menceploskan bola ke gawang. Ini adalah cerita tentang Lionel Messi yang terus menerus menantang ekspektasi. Ia tidak hanya memimpin perburuan Sepatu Emas, tetapi juga menciptakan standar baru untuk kontribusi ofensif melalui jumlah assistnya yang tinggi. Di usianya yang tidak lagi muda, ia bukan hanya bersaing, tetapi mendominasi dengan cara yang cerdas dan elegan.
Pengejarannya terhadap gelar MVP kedua yang bersejarah dan peran katalisnya dalam membawa Inter Miami ke playoff adalah dua sisi dari koin yang sama: kehebatan yang membawa hasil nyata. Lionel Messi tidak hanya datang ke MLS untuk menutup karier; ia datang untuk meninggalkan warisan abadi yang akan dikenang sebagai salah satu babak paling dominan dalam sejarah liga. Dan babak itu masih terus ditulis.
Jangan lewatkan perkembangan terbaru dari dunia sepakbola dan kisah dominasi Lionel Messi di MLS hanya di score.co.id!












