SCORE.CO.ID -Semen Padang saat ini berada di zona degradasi sebelum kemenangan krusial atas Madura United pekan lalu. Tim Kabau Sirah berhasil mengatasi Madura United 2-1 di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Tambahan tiga poin tersebut membuat Semen Padang kini berada di posisi 16 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025 dengan 31 poin. Tim besutan Eduardo Almeida ini masih dalam zona sekarat yang tidak aman.
Oleh karena itu, gelandang bertahan Semen Padang, Alhassan Wakaso, punya tekad besar setelah penampilannya menghadapi Madura United. Pemain asal Ghana itu dinobatkan sebagai pemain terbaik di pertandingan kemarin.
Bagi eks pemain FC Lorient di Liga Prancis itu, Semen Padang harus mempertahankan fokus sampai berakhirnya kompetisi yang tinggal menyisakan tiga pertandingan. Sebab, meski saat ini sudah keluar dari zona merah, posisi Semen Padang tetap belum aman benar.
“Saya berterima kasih kepada teman-teman di tim dan suporter. Saya senang dengan cara mereka mendukung kami,” ungkap Alhassan Wakaso dikutip dari laman Liga Indonesia Baru.
“Kami senang dengan tiga poin kemarin. Kami masih harus maju lagi,” tegas Alhassan.
Kontribusi Alhassan cukup menonjol melawan Madura United. Secara statistik, dia mencatatkan 53 operan sukses, tiga tekel dan lima intersep.
Sepanjang musim ini, pemain 33 tahun tersebut telah bermain sembilan kali dan mencetak satu gol.
“Kami harus tetap fokus dan kerja keras melanjutkan cara kami berjuang. Kami sekarang berada satu poin di atas zona degradasi, tapi ini masih belum selesai. Kami masih harus melanjutkannya,” lanjutnya.
“Semua yang ada di tim bekerja keras. Mereka semua bertarung,” kata Alhassan Wakaso.
Apalagi hari ini melawan Persebaya di kandang mereka bukan hal mudah, Alhassan Wakaso hanya fokus pada proses selama jalannya pertandingan baru bisa berbicara hasil.
“Yang saya tahu kami bermain untuk berproses setidaknya keluar dari zona yang membuat kami frustasi, tapi baru-baru ini saya rasa saya bisa membantu tim saya untuk keluar dari itu”, tutup keterangannya.
