Marcus Rashford membahas transformasi perannya di lapangan, di tengah ketidakpastian masa depannya bersama Manchester United
SCORE.CO.ID – Marcus Rashford kembali menjadi sorotan setelah mengungkap pandangannya soal perubahan gaya bermain yang dijalaninya dalam beberapa musim terakhir.
Performa Rashford mengalami naik-turun sejak musim 2024/2025 bersama Manchester United, yang pada akhirnya membuat klub meminjamkannya ke Aston Villa pada bursa transfer Januari.
Meski masa peminjamannya di Villa Park telah berakhir, masa depan Marcus Rashford di Old Trafford belum mendapat kejelasan.
Perubahan Gaya Main Sejak di Aston Villa
Ketika bergabung dengan Aston Villa, Rashford mulai mendapat menit bermain yang lebih stabil di bawah arahan pelatih Unai Emery.
Situasi tersebut memungkinkan dirinya menemukan kembali kepercayaan diri yang sempat meredup di Manchester United.
Ia terlihat mulai akrab dengan peran baru di lapangan, terutama dalam hal fleksibilitas posisi bermainnya.
Rashford mengaku telah banyak belajar dari pengalaman di lapangan dan kini merasa lebih nyaman ketika dimainkan sebagai penyerang tengah.
Ia menyebutkan bahwa dirinya kini tidak hanya sekadar menggiring bola dari sisi sayap, tetapi juga lebih aktif terlibat sebagai target man di depan gawang.
Ikut Gaya Thierry Henry
Dalam refleksi soal perkembangan permainannya, Marcus Rashford sempat mengaitkan evolusinya dengan sosok Thierry Henry.
Ia merasa dirinya mengalami transisi serupa dengan legenda Arsenal tersebut, yang juga dikenal sebagai pemain yang fleksibel dalam berbagai posisi menyerang.
Bermain dari sisi kiri hingga ke tengah menjadi pola yang cukup identik antara Rashford dan Henry, terutama dalam kemampuan untuk menciptakan ruang serta mengancam pertahanan lawan.
Rashford menyatakan bahwa dirinya kini lebih terbiasa bermain membelakangi gawang dan merasa pergerakannya semakin efektif di area kotak penalti.
Dengan kemampuan untuk menciptakan peluang dari berbagai sudut, ia berusaha menyesuaikan diri sebagai striker modern yang tak lagi terpaku pada satu peran tunggal.
Nasib Thierry Henry di Manchester United
Meski telah kembali dari masa pinjamannya, posisi Marcus Rashford di skuat utama Manchester United belum sepenuhnya aman.
Manajer baru, Ruben Amorim, dikabarkan belum menempatkannya sebagai bagian penting dalam rencana jangka panjang klub.
Hal ini membuka peluang bagi klub lain untuk mengamati situasinya, terutama jika Rashford merasa tidak lagi berkembang di bawah sistem yang ada di United.
Dengan usianya yang memasuki 27 tahun, Rashford berada dalam fase karier yang cukup menentukan.
Perubahan gaya main yang diadopsinya bisa menjadi kunci untuk membuka peluang baru, baik di dalam maupun di luar Inggris.
Jika ia mampu konsisten dalam peran barunya, bukan tidak mungkin Rashford akan kembali menjadi figur sentral di level tertinggi sepak bola Eropa.












