Pemain Santos FC dulu dan Sekarang
Score.co.id – Siapa yang tak kenal Santos FC? Klub legendaris asal São Paulo ini sudah jadi ikon sepakbola Brasil sejak 1912. Dikenal dengan gaya “Joga Bonito”-nya, Santos melahirkan bintang-bintang besar mulai dari Pelé, Neymar, sampai talenta muda 2025 seperti Marcos Leonardo. Tapi gimana sih perbandingan skuad jadul versus pemain masa kini? Yuk kita telusuri perjalanan klub yang tetap setia jadi pabrik bakat ini!
Berita Utama: Santos FC dan Warisan Talenta
Santos bukan cuma klub biasa-ini kuilnya sepakbola Brasil! Julukan “Meninos da Vila” melekat kuat berkat akademinya yang melahirkan monster-monster lapangan hijau. Bayangkan: dulu ada Pelé dan Neymar, kini muncul Marcos Leonardo dan Gabriel Veron yang jadi harapan baru. Di 2025, skuad Santos punya rata-rata usia 27,1 tahun dengan 21,2% pemain impor. Kombinasi pengalaman dan darah segar ini menarik, tapi tetep aja bayangan legenda masa lalu masih berat. Gimana sih performa Leonardo dan Veron dibandingkan maestro seperti Pelé?

Di era 60-an, Santos ibarat raksasa tak terbantahkan. Mereka sapu bersih 24 gelar, termasuk lima gelar liga beruntun dan dua Copa Libertadores! Pelé-bersama duo maut Pepe-Coutinho-bikin lawan-lawan ketar-ketir. Kini? Santos lagi masa transisi. Meski belum seperkasa dulu, mereka masih sanggup bersaing di Campeonato Paulista (semifinalis musim ini). Marcos Leonardo jadi andalan dengan 12 gol dari 20 laga, sementara Gabriel Veron yang dipinjam Porto memberi sentuhan magis di sayap.
Analisis & Opini: Membandingkan Era Emas dan Skuad Modern
Era Emas: Ketika Santos Menguasai Dunia1950-1960an adalah puncak kejayaan Santos. Pelé-sang Raja-menghajar gawang lawan 643 kali di kompetisi resmi! Tak cuma bawa Brasil juara Piala Dunia tiga kali, dia juga kunci kemenangan dua Copa Libertadores. Ditemani Pepe (405 gol sepanjang karier) dan Coutinho si jenius umpan, trio ini bikin Santos menang 80% pertandingan liga periode 1961-1965. Gila, kan?
Skuad 2025: Potensi yang Sedang BerkembangSkuad sekarang lebih seperti karya seni yang belum rampung. Marcos Leonardo (22 tahun) jadi mesin gol dengan rata-rata 0,6 gol per laga di Brasileirão-potensial banget jadi penerus Neymar. Gabriel Veron (22 tahun) gesit di sayap, meski masih perlu konsisten. Di lini belakang, ada Zé Ivaldo dan Gil yang jadi tulang punggung, plus Leonardo Godoy bek Argentina yang kasih warna internasional.
Sayangnya, performa tim belum stabil. Peringkat 19 Brasileirão dengan catatan 7 menang-7 imbang-11 kalah bikin deg-degan. Tapi jangan salah! 60% pemain utama masih produk akademi “Meninos da Vila”-bukti komitmen Santos pada tradisi pencetak bintang.
Perbandingan KunciZaman dulu, Santos bermain di panggung yang kurang kompetitif tapi revolusioner. Sekarang? Persaingan makin sengit dengan klub kayak Flamengo yang kantongnya tebal. Leonardo dan Veron emang menjanjikan, tapi belum se-level Neymar yang juara Copa Libertadores umur 19! Tapi lihatlah: skill dribling dan visi mereka masih membawa DNA “Joga Bonito” yang autentik.
Dampak & Prediksi: Masa Depan Santos FC
Comeback-nya pemain muda plus kedatangan Neymar (meski cuma 5 bulan) kasih efek ganda: booster mental sekaligus magnet sponsor. Sayang, cedera Neymar di April 2025 bikin rencana berantakan. Di liga, Santos harus gigih keluar dari zona degradasi. Tingkat kemenangan 37,3% di Brasileirão memperlihatkan kerja rumah berat. Pemain asing kayak Godoy dan veteran kayak Gil bisa bantu, tapi ujung tombak tetap di pundak pemain muda.
Kalau Santos bisa pertahankan Leonardo-Veron dan kasih mereka ruang berkembang, 2-3 tahun lagi mereka bisa kembali ke papan atas. Apalagi akademinya terus ditingkatkan-fasilitas baru dibangun Mei 2025. Prediksi? Musim ini mungkin finis di peringkat 10-12, tapi jangka panjang mereka bisa kembali ke Copa Libertadores… asal nggak kejual ke klub Eropa!
Kutipan Penting”DNA Meninos da Vila masih hidup! Leonardo dan Veron cuma butuh waktu buat bersinar,” tegas Cesar Sampaio (pelatih interim) usai takluk dari Atlético Mineiro.Presiden Marcelo Teixeira juga optimis: “Era Pelé adalah sejarah, tapi akademi kami masih jadi jantung klub. Pemain muda inilah masa depan!”
Skuad Inti Santos 2025
- Zé Ivaldo (Bek, 28 tahun, Brasil)
- Gil (Bek, 37 tahun, Brasil) – masih tajam di usia senja!
- Leonardo Godoy (Bek, 30 tahun, Argentina)
- Gabriel Veron (Sayap, 22 tahun, Brasil)
- Marcos Leonardo (Striker, 22 tahun, Brasil) – top skor tim!
Penutupan: Warisan yang Hidup
Santos FC membuktikan tradisi dan inovasi bisa jalan beriringan. Dari Pelé sampai Marcos Leonardo, semangat “Joga Bonito” tetap mengalir. Memang skuad 2025 belum sanggup ulangi kejayaan 60-an, tapi langkah mereka menuju kebangkitan mulai kelihatan. Tantangan terbesarnya? Mempertahankan bibit unggul dari incaran Eropa sambil bangun tim kompetitif. Sabar saja, masa depan masih cerah selama akademi terus bekerja.
Buat kalian yang doyan update berita Santos dan jagat sepakbola Brasil,
jangan lupa pantau terus perkembangannya di score.co.id! Info transfer, analisis pertandingan, sampai rumor panas selalu kami sajikan dengan lengkap.












