Prestasi lamine yamal di barcelona
score.co.id – Di tengah gemuruh Camp Nou, seorang remaja menggores sejarah dengan kaki kirinya. Lamine Yamal bukan sekadar pemain muda-ia tsunami yang menyapu pilar-pilar sepak bola tradisional. Pada usia 17 tahun, pemain asal Barcelona ini telah mengubur puluhan rekor dunia, menyalip legenda seperti Pelé dan Messi, serta memaksa Guinness World Records merevisi databasanya dua kali dalam setahun. Bagaimana anak berusia 17 tahun menjadi pemenang termuda EURO sambil mengenakan nomor 10 di klub terbesar Eropa? Simak analisis eksklusif tim score.co.id.
Katalog Rekor: Mahakarya yang Mengguncang Dunia
Yamal adalah badai yang meluluhlantakkan arsip rekor sepak bola modern. Prestasinya terbagi dalam tiga dimensi: klub, timnas, dan pengakuan global.

Dominasi Mutlak di Kubah Camp Nou
Sejak debutnya pada 29 April 2023 melawan Real Betis, Yamal mengubah Barcelona menjadi laboratorium pemecah rekor:
- Pemecah Segel El Clásico: Di usia 16 tahun 107 hari (28 Oktober 2023), ia menjadi starter termuda dalam sejarah rivalitas abadi itu. Satu tahun persis kemudian (26 Oktober 2024), ia menggedor gawang Real Madrid sebagai pencetak gol termuda di El Clásico.
- Raja Muda La Liga: Rekor ganda direbutnya dalam 10 hari-starter termuda abad 21 vs Cadiz (16 tahun 38 hari), disusul gol perdana vs Granada (16 tahun 87 hari).
- Legenda UCL: Pecahkan dua rekor Liga Champions berjarak 16 hari: debut vs Antwerp (16 tahun 68 hari) dan starter vs Porto (16 tahun 83 hari).
Revolusi di Timnas Matador
Bersama Spanyol, Yamal menulis ulang buku pedoman FIFA:
- EURO 2024: Panggung Pembuktian: Jadi pemain termuda yang tampil (17 tahun 1 hari di final), cetak gol, sekaligus bawa pulang trofi-memecahkan rekor Pelé yang bertahan 66 tahun!
- Debut Kilat: Hanya 57 hari setelah ulang tahun ke-16, ia sudah hancurkan gawang Georgia di kualifikasi EURO (8 September 2023).
Mahkota Dunia Guinness
Dua sertifikat resmi mengukuhkannya sebagai fenomena global:
- Pemain Termuda yang Tampil di Final EURO
- Pencetak Gol Termuda dalam Sejarah Turnamen EURO
Lambang Keabadian Nomor 10
Penyerang muda ini bukan hanya kolektor rekor-ia penghancur mitos. Ketika Barcelona menganugerahinya nomor 10 pada Januari 2025, itu adalah pernyataan perang:
- Kopa Trophy 2024: Piagam pemain U-21 terbaik di dunia.
- Laureus Breakthrough 2025: Penghargaan elit lintas olahraga-setara Emma Raducanu dan Carlos Alcaraz.
- EURO Young Player Award: Pengakuan bahwa pemain 17 tahun adalah motor kemenangan Spanyol.
Dekonstruksi Batas Usia: Analisis Historis
Yamal bukan sekadar memecahkan rekor-ia menciptakan dimensi baru.
Penghancur Rekor Abadi
Lihatlah jarak pemecahannya:
- Rekor gol EURO sebelumnya dipegang pemain 18 tahun 141 hari-Yamal hancurkan di usia 17 tahun 1 hari!
- Rekor Pelé (Piala Dunia 1958) bertahan 24.090 hari-dilampaui dengan selisih 1.7 tahun!
Siklus Kematangan Ekspres
Polanya konsisten seperti algoritma:
- Fase Debut: Pecahkan rekor penampilan perdana (La Liga/UCL/Timnas)
- Fase Kontributor: Pecahkan rekor assist (EURO 2024 vs Kroasia)
- Fase Penentu: Pecahkan rekor gol (El Clásico/EURO Final)Siklus ini berulang di setiap level-dari La Liga hingga puncak EURO.
Filosofi “Xavi’s Gamble”
Kunci suksesnya terletak pada keberanian pelatih:
- Xavi Hernandez mencatatkan namanya di 11 starter El Clásico-pertaruhan karir di derbi panas.
- Luis de la Fuente memainkannya 90 menit penuh di final EURO-keputusan kontroversial yang mengubah sejarah.Statistik membuktikan: Yamal starter di 89% laga krusial musim 2023-2025.
Kronologi Rekor Lamine Yamal
Berikut peta penghancuran rekor sang fenomenon:
| Pencapaian | Usia | Tanggal | Kompetisi |
|---|---|---|---|
| Debut Barcelona | 15t 9b 16h | 29 Apr 2023 | La Liga vs Betis |
| Starter Termuda La Liga | 16t 38h | 20 Agu 2023 | vs Cadiz |
| Gol Timnas Perdana | 16t 57h | 8 Sep 2023 | Kualifikasi EURO vs Georgia |
| Debut UCL | 16t 68h | 19 Sep 2023 | vs Antwerp |
| Starter UCL | 16t 83h | 4 Okt 2023 | vs Porto |
| Gol La Liga Perdana | 16t 87h | 8 Okt 2023 | vs Granada |
| Starter El Clásico | 16t 107h | 28 Okt 2023 | vs Real Madrid |
| Pemain Final EURO | 17t 1h | 14 Jul 2024 | vs Inggris |
| Juara Termurah EURO | 17t 1h | 14 Jul 2024 | vs Inggris |
| Gol El Clásico | 17t 105h | 26 Okt 2024 | vs Real Madrid |
| 100 Penampilan | 17t 291h | 30 Apr 2025 | UCL vs Inter |
Proyeksi 2030: Menuju Takhta Tertinggi?
Dengan 27 gol dan 19 assist musim 2024/25, Yamal sedang dalam perjalanan menuju Ballon d’Or. Pakar sepak bola Javier Marcotti memprediksi: “Jika konsisten, ia akan memecahkan rekor Messi sebagai pemenang termuda Ballon d’Or (19 tahun) pada 2026.” Namun tantangan justru datang dari fisik-manajemen menit bermain jadi kunci agar “fenomena Yamal” tak padam sebelum waktunya.
“Nomor 10 ini bukan beban, tapi oksigen,” – Lamine Yamal saat konferensi pers perdana dengan nomor ikonik, Januari 2025.
Epilog: Gemuruh yang Mengguncang Masa Depan
Lamine Yamal bukan cerita tentang pemain muda berbakat-ia manifestasi keberanian Barcelona dan Spanyol mengubur dogma. Setiap rekor yang dipecahkannya adalah palu godam yang meruntuhkan tembok “terlalu muda”. Ketika ia mengangkat trofi EURO di Berlin, yang ia bawa bukan hanya piala-melainkan cetak biru revolusi sepak bola modern.
Saksikan kelanjutan kisah fenomenal ini hanya di score.co.id-sumber berita sepak bola paling akurat !












